Teknologi futuristik Minority Report menjadi nyata

Pada tahun 2002 lalu, ada sebuah film fiksi berjudul Minority Report. Berselang beberapa tahun sesudah diputar di bioskop, teknologi dalam film tersebut akhirnya menjadi nyata.

Minority Report adalah sebuah film fiksi yang mengambil plot tahun 2054. Di dalam film yang disutradarai oleh Steven Spielberg ini memperlihatkan banyak teknologi yang sangat maju digunakan di zaman tersebut.

Mulai dari kendaraan sampai dengan komputer yang pengguna tidak perlu menyentuh layar perangkat elektroniknya dalam mengoperasikannya. 

Satu dekade berselang, kini teknologi komputer dengan layar transparan dan dioperasikan dengan menggunakan gesture atau gerak tangan tersebut sudah menjadi nyata. 

Tidak perlu jauh-jauh, sekarang sudah banyak perangkat elektronik yang dioperasikan dengan menggunakan gesture tangan beredar di pasaran. Contohnya saja Samsung SmartTV, Kinnect pada Xbox 360 milik Microsoft dan masih ada beberapa lagi lainnya.

Walaupun perangkat-perangkat yang dilengkapi dengan teknologi gesture tangan tersebut masih belum terintegrasi dengan media transparan, namun secara perlahan sudah ada pengembangan teknologi ke arah sana.

Bahkan tidak hanya itu saja, apabila dalam film Minority Report terdapat adegan di mana seseorang dapat bertatap muka layaknya Video Call menggunakan perangkat yang dioperasikan dengan gesture tangan serta layar transparan, pada tahun 2008 kemarin, sebuah perusahaan bernama Oblong Industries telah mengembangkan software khusus yang dapat juga miliki kemampuan tersebut bernama G-Speak.


G-Speak sendiri adalah sebuah sistem baru yang menggunakan Spatial Operating Environment (SEO). Dengan menggunakan SEO, maka seseorang dapat menggabungkan teknologi input berbasis gesture dengan jaringan internet.

Selain G-Speak, pada bulan Maret 2013 lalu, juga telah dipasarkan sebuah perangkat yang dinamakan Leap Motion. Sistem kerja dari Leap Motion hampir sama dengan cara kerja teknologi kinect di dalam Xbox 360.

Dengan menggunakan Leap Motion, maka penggunanya tanpa harus menyentuh layar atau menggunakan mouse dapat mengoperasikan berbagai macam perintah.

Leap Motion juga dapat diintegrasikan dengan berbagai macam perangkat lain seperti komputer berbasis OS Windows 7 ke atas dan Mac OS X 10.7 ke atas. Bahkan pengembang perangkat ini mengklaim bahwa kemampuan dari sensor Leap Motion mampu membaca gerakan dengan cepat atau sekitar 290 fps dan lebih cepat serata lebih sensitif dari teknologi kinect Microsoft.

Bahkan sekarang ini, teknologi-teknologi serupa juga mulai banyak dikembangkan, seperti contohnya, SoftKinetic, Kinect 2, Android Kinect Projector Interface, DisplAir, Media Glass sampai dengan Air Gesture milik Samsung.

Tentunya bukan menjadi satu hal yang tidak masuk akal apabila semuanya dapat dikembangkan oleh manusia. Bahkan ada ungkapan bahwa sebenarnya film-film sains fiksi itu adalah gambaran atau cerminan teknologi yang akan dijumpai manusia di masa mendatang.


sumber

Penulis : Ben Beckman, SE ~ Sebuah blog yang menyediakan berbagai macam informasi

Artikel Teknologi futuristik Minority Report menjadi nyata ini dipublish oleh Ben Beckman, SE pada hari Rabu, 24 Juli 2013 . Semoga artikel ini dapat bermanfaat.Terima kasih atas kunjungan Anda silahkan tinggalkan komentar.sudah ada 0 komentar: di postingan Teknologi futuristik Minority Report menjadi nyata
 

0 komentar :

Posting Komentar

Klik Iklanya 1 Kali Agar Blog Ini Tetap Berkreasi