10 Pemain Muda yang Akan Bersinar di Serie A 2013/2014

Setelah tampil apik di musim lalu, para pemain muda ini siap untuk semakin menancapkan tajinya di Serie A musim ini. Datangnya sejumlah pemain baru juga diprediksi akan meramaikan persaingan kelas youngster.

Musim lalu, Seri A menyaksikan kematangan dari seorang Paul Pogba yang menjadi sosok sentral di Juventus, membawa tim Turin itu merengkuh trofi scudetto kedua berturut-turut. Sementara AC Milan mendapatkan tuah dari ketajaman Stephan El Shaarawy setelah kehilangan sejumlah pemain penting di awal musim.

Selain kedua nama tersebut, ada beberapa pemain muda lain yang punya potensi untuk menyinari panggung Seri A. Berikut adalah beberapa di antaranya:

1. Paul Pogba

Pogba mulai bergabung dengan Juventus sejak awal musim lalu setelah 'dibuang' oleh Manchester United. Melepasnya mungkin adalah salah satu kesalahan besar yang pernah dibuat 'Setan Merah'.

Di musim pertamanya di Italia, pemain 20 tahun ini langsung menjadi figur penting di lini tengah 'Si Nyonya Tua'. Musim lalu ia tampil total 37 kali di semua ajang dan membukukan lima gol.

Gelandang bertipe box-to-box ini dinilai punya kepercayaan diri tinggi, cerdas membaca arah serangan, dan tak kenal kompromi terhadap lawan. Keunggulan fisik dan staminanya juga membuat tim Antonio Conte tampil bertenaga.

Di musim keduanya ini, Pogba diprediksi akan semakin matang dan kemampuannya pun makin terasah. Ia akan kembali diandalkan Conte untuk memenuhi target merengkuh scudetto tiga kali berturut-turut.

2. Luis Muriel
Muriel bergabung dengan Udinese sejak 2010, namun harus menjalani beberapa kali masa peminjaman ke sejumlah klub. Baru di musim lalu ia merumput sepenuhnya untuk tim 'Zebra Kecil'.

Striker yang dijuluki 'Ronaldo-nya Kolombia' ini merupakan hasil dari jaringan scout Udinese yang telah dikenal dunia. Kecepatan, fisik, dan instingnya utnuk mencetak gol mengingatkan pada 'sang fenomena' dari Brasil tersebut.

Musim lalu, ia tampil 23 kali di berbagai kompetisi dan membukukan 11 gol. Padahal saat itu ia menjalani musim dengan masalah kebugaran dan mengalami sejumlah cedera.

Maka di musim ini, jika berhasil mengatasi masalah serupa, ia diprediksi akan tampil lebih tajam. Duetnya bersama striker berpengalaman Antonio Di Natale akan membuat Udinese kembali menjadi tim kuda hitam.

3. Mattia Destro
Destro akan menjadi harapan bagi suporter AS Roma musim depan. Kepergian Pablo Osvaldo membuatnya kini menjadi pilihan utama di lini depan.

Terganggu dengan cedera di musim lalu, pemain 22 tahun ini masih mampu membukukan 11 gol dari 26 laga semua kompetisi. Musim ini, perolehan golnya diyakini akan meningkat.

Ia punya kecepatan, fisik yang kuat, dan punya kemampuan finishing yang sama baiknya dari kedua kaki maupun kepala. Sayangnya musim lalu ia tak bisa tampil maksimal karena ditempatkan di posisi penyerang sayap yang bukan posisi favoritnya.

Maka kepergian Osvaldo bisa jadi sebuah berkah untuk mantan pemain Genoa dan Siena ini. Ia akan mendapatkan posisi favoritnya, yakni penyerang tengah di skema 4-3-3 Roma yang diusung Rudi Garcia.

4. Mattia De Sciglio
Baru berusia 20 tahun, De Sciglio sudah merebut kepercayaan pelatih tim nasional Italia Cesare Prandelli. Ini berkat penampilan apiknya bersama AC Milan di musim lalu.

De Sciglio adalah didikan asli Milan dan telah bergabung ke tim senior sejak musim 2011-2012. Hingga akhirnya di musim lalu, ia dipercaya menempati pos bek kiri, membukukan total 33 laga di semua kompetisi bersama Diavolo Rosso.

Meskipun merupakan pemain yang menggunakan kaki kanan sebagai kaki aktif, ia tak canggung ditempatkan di sisi kiri. De Sciglio merupakan tipe bek modern yang gemar naik turun menyusuri lapangan dan melakukan gerakan memotong ke sisi dalam permainan.

Sejak Maret silam ia pun menjadi pilihan utama di skuat Gli Azzurri. Ia bahkan tampil di seluruh laga Piala Konfederasi yang dimainkan Italia dan sejauh ini telah mengemas 10 caps bersama tim senior. Dengan pengalaman di musim lalu, De Sciglio diprediksi semakin bersinar musim ini.

5. Stephan El Shaarawy
Kepergian Zlatan Ibrahimovic di awal musim lalu menjadi berkah tersendiri untuk Stephan El Shaarawy. Ia mendapatkan lebih banyak kepercayaan dan kesempatan bermain.

Pemain berjuluk 'Firaun Kecil' ini digaet AC Milan dari Genoa pada 25 Juni 2011. Setelah melalui musim pertama dengan biasa-biasa saja, ia kemudian tancap gas di musim keduanya. Momen 'ledakannya' pas mengingat di musim itu Diavolo Rosso kehilangan sejumlah pemain pilar.

Paruh pertama musim lalu benar-benar menjadi panggung untuk pemain 20 tahun ini. Ia bahkan sempat menjadi top skorer Seri A sebelum jeda natal tiba. Permainannya memang menurun di paruh kedua, ia disebut-sebut kelelahan akibat banyaknya jumlah pertandingan. Namun demikian tetap mampu membukukan total 19 gol dari 46 laga semua kompetisi.

Musim ini ia diyakini akan kembali tampil tajam. Apalagi pemuda kelahiran Savona, Italia ini telah membuka keran golnya saat Milan menahan imbang PSV Eindhoven di playoff Liga Champions dinihari tadi.

6. Erik Lamela
Pria asal Argentina ini bergabung dengan AS Roma sejak musim 2011-2012, namun baru di musim lalu ia tampil menawan. Tak hanya piawai mencetak gol, visinya untuk terhadap permainan juga diakui tajam.

Musim kemarin, Lamela total mencetak 15 gol dan enam assist dari 35 laga semua kompetisi. Torehan gol tersebut membuatnya jadi top skorer kedua Roma di bawah Pablo Osvaldo.

Dibekali teknik tinggi dan kemampuan kaki kiri yang fantastis, ia menjadi andalan di sisi kanan penyerangan Roma. Sebagian besar golnya lahir berkat kemampuan dribble dan kegemarannya melakukan cut-inside.

Kemampuannya diprediksi akan semakin meningkat musim ini, seiring kedatangan sejumlah pemain baru yang berkualitas dan Rudi Garcia sebagai pelatih anyar. 

Namun dengan catatan, Roma berhasil mempertahankannya dari Tottenham Hotspur, Arsenal, dan Liverpool yang kabarnya meminatinya.

7. Mauro Icardi

Icardi baru bergabung ke Inter Milan musim ini dari Sampdoria. Pemuda yang sempat mengenyam pendidikan di akademi Barcelona ini menjadi salah satu pemain yang patut dinantikan penampilannya.

Musim lalu ia tampil reguler untuk Sampdoria di Seri A. Mencatatkan 10 gol dari 31 kali pertandingan. Pemain 20 tahun ini diprediksi akan menjadi andalan La Beneamata musim ini.

Ia disebut-sebut punya kemampuan positioning yang mumpuni, mengingatkan pada sosok Filippo Inzaghi. Namun ia diberkahi kemampuan teknis yang lebih baik daripada seniornya itu. Bersama 'Si Biru-Hitam', kemungkinan ia bisa tampil lebih baik dengan dukungan pemain-pemain yang lebih berkualitas.

Kepergian Antonio Cassano membuatnya punya kesempatan besar untuk tampil. Apalagi sosok Diego Milito mulai rentan cedera mengingat usianya tak lagi muda, sehingga Icardi bisa menjadi alternatif bagi Walter Mazzarri di lini depan.

8. Adem Ljajic
Pemain 21 tahun ini digadang-gadang semakin bersinar di Seri A. Kepergian Stevan Jovetic menjadi salah satu jalan untuk Ljajic menancapkan tajinya.

Musim lalu ia tampil apik dengan mencetak 12 gol dari 31 laga di semua kompetisi Fiorentina. Pemain asal Serbia ini bersiap untuk menjalani musim yang lebih baik dengan La Viola.

Ia dinilai punya kreativitas yang tinggi. Selain itu kemampuannya mengeksekusi bola-bola mati dan melakukan tendangan jarak jauh juga jadi senjata andalan. 

Sementara itu, Fiorentina juga diprediksi semakin tajam. Semenjak ditangani pelatih berbakat Vincenzo Montella, Fiorentina memang berubah menjadi tim yang bermain atraktif dan menyerang. Setelah sempat berkutat di zona degradasi pada musim 2011-2012, di musim lalu mereka tampil sangat baik dan finis di urutan empat klasemen.

Penampilan Ljajic dan Fiorentina menjadi salah satu yang patut ditunggu musim ini.

9. Domenico Berardi
Mungkin tak banyak yang tahu tentang Berardi. Pemain ini memang musim lalu bermain di Seri B bersama Sassuolo yang musim ini promosi ke Seri A.

Berardi baru berusia 19 tahun. Musim lalu ia tampil tajam dengan menorehkan 11 gol dari 31 penampilan bersama timnya. Torehan inilah yang membantu Sassuolo naik kasta ke kelas tertinggi Italia.

Musim ini akan jadi ajang pembuktian kualitasnya. Ia tentu akan beradu kemampuan dengan bek-bek yang lebih sulit ditembus. Aksinya di 38 pekan mendatang patut untuk ditunggu, apakah ia berhasil menyejajarkan diri dengan striker-striker top Seri A lainnya.

10. Kevin Strootman
AS Roma bisa dibilang beruntung mendapatkan mantan kapten PSV Eindhoven ini. Betapa tidak, pemain 23 tahun ini rela membuang kesempatan untuk bermain di Liga Champions dan membela 'Serigala Ibukota' yang bahkan tak main di Liga Europa.

Kemampuannya telah diakui, bahkan di level tim nasional. Di usianya yang masih terbilang muda, ia telah 19 kali memperkuat timnas senior Belanda. Bersama PSV, musim lalu ia tampil 42 kali dan mencetak delapan gol.

Ia punya visi dan kemampuan mumpuni sebagai seorang playmaker. Kedatangan Strootman pun menjadi suntikan tenaga besar bagi lini tengah Roma. Pemain kelahiran Ridderkerk ini bisa tampil mengilap andai langsung nyetel dengan Miralem Pjanic, Daniele De Rossi, dan Michael Bradley.

Jika adaptasinya berlangsung lancar, maka bukan tak mungkin Roma bisa tampil lebih baik dari musim lalu setelah hanya finis di peringkat enam. Maka penampilannya menjadi salah satu yang patut ditunggu.

sumber

Penulis : Ben Beckman, SE ~ Sebuah blog yang menyediakan berbagai macam informasi

Artikel 10 Pemain Muda yang Akan Bersinar di Serie A 2013/2014 ini dipublish oleh Ben Beckman, SE pada hari Kamis, 22 Agustus 2013 . Semoga artikel ini dapat bermanfaat.Terima kasih atas kunjungan Anda silahkan tinggalkan komentar.sudah ada 0 komentar: di postingan 10 Pemain Muda yang Akan Bersinar di Serie A 2013/2014
 

0 komentar :

Posting Komentar

Klik Iklanya 1 Kali Agar Blog Ini Tetap Berkreasi