Untuk pertama kalinya majalah Life.com menampilkan foto hitam putih Bunker tempat Hitler dan Eva Braun bunuh diri. Foto yang diambil seorang fotografer barat terkenal yang bernama Willim Vandivert yang pertama kali diberikan akses masuk kedalam bunker tempat Hitler dan Eva Braun bunuh diri pada tanggal 30 April 1945. Dengan berbekal kamera dan penerangan dari lilin, team pertama datang memeriksa sebelum tempat itu dipenuhi oleh massa.
Salah satu gambar menunjukkan koresponden perang memeriksa sofa yang biasa diduduki dan tempat pasangan tersebut bunuh diri, meneliti bercak darah yang tersebar dengan penerangan lilin. Hitler dikatakan menembakan dirinya sendiri di mulut dengan pistol dinasnya. Peninggalan lainnya tampak sebuah lukisan abad ke 16 yang langka hasil jarahan dari Italia. Dikatakan di bunker ini Hitler mengeluarkan perintah terakhirnya untuk tidak ada tentara di hari terakhir kekuasaannya. Dan terakhir kedua mayat Hitler dan Eva Braun dibakar . Dalam satu gambar terlihat Jerigen bensin yang kosong setelah digunakan oleh Pasukan SS untuk membakar mayat Adolph Hitler & Eva Braun setelah mereka bunuh diri di bunker komando.
Foto lainnya tampak graffiti nama tentara Rusia yang diukir di dinding gedung parlemen. Dan foto ejekan dari seorang tentara Amerika memberikan hormat khas Hitler di stadion Sportpalast yang dibom di Berlin . Tempat ini pernah digunakan oleh menteri propaganda Joseph Goebbels berpidato yang kelak terkenal dengan pidato “Perang Total”
Pada saat itu Vandivert, yang meninggal pada tahun 1992, melaporkan bahwa , “Hampir setiap bangunan terkenal di Berlin hancur berantakan. Di pusat kota pasukan Sekutu dan Amerika bisa berjalan sepanjang blok dan tidak melihat adanya makhluk hidup, tak mendengar apa pun kecuali keheningan kematian, dan bau kematian. ”
Vandivert adalah fotografer Barat pertama untuk mendapatkan akses ke Führerbunker Hitler setelah jatuhnya Berlin, dan beberapa gambarnya bungker dan kota hancur diterbitkan di majalah LIFE pada bulan Juli 1945.
0 komentar :
Posting Komentar