Samsung dalam Tekanan Besar Meski Penjualan Android Naik

Android terus menjadi platform seluler paling populer di dunia. Kini Android telah menguasai 69,5% seluruh penjualan smartphone di 12 pasar utama dunia dan 23,7% untuk Apple di peringkat dua. Hal ini diungkap oleh peneliti pasar Kantar Worldpanel. Perusahaan ini juga menganalisis cerita seputar merajanya Android tersebut. 

Samsung, perusahaan elektronik sekaligus produsen smartphone yang memimpin untuk penjualan smartphone ber-OS Android kini ?benar-benar dalam tekanan besar di tiap wilayah? seiring dengan semakin kuatnya daya saing pemain lokal di pasar seperti China. Di wilayah tersebut, Xiaomi memimpin penjualan selama 12 minggu di tahun 2013, diikuti pembuat handset China lainnya seperti Huawei yang terus bertumbuh. Kedua produsen tersebut juga menggunakan Android meskipun kemasannya lebih berfokus lokal. 

Di tempat lain, meskipun Apple nampak mengalami kemunduran secara keseluruhan ? kehilangan proporsi penjualan di masing-masing 12 pasar besar dunia sebagaimana didata oleh Kantar, faktanya ?model iPhone 5 terus menarik minat pengguna smartphone high end, sebuah pangsa pasar kunci yang menentukan keuntungan penjualan smartphone secara menyeluruh. Di Amerika Serikat, Apple kehilangan hampir 6% penjualan dibandingkan setahun lalu, akan tetapi masih menguasai 44% pembelian smartphone hingga periode liburan (Android mencapai pangsa 51%). 

Keberlanjutan daya tarik Apple bagi pengguna kelas atas atau high end tetap merupakan pendorong penjualan untuk perusahaan tersebut di Jepang, di mana Apple adalah pemain terbesar dengan mendekati 69% dari seluruh penjualan smartphone. Kantar menyatakan bahwa aalsan ?sukses yang tak terbantahkan tersebut? adalah adanya NTT Docomo, operator seluler terbesar di Jepang yang mulai menjual iPhone. Di triwulan keempat, tercatat 58,1% penjualan smartphone adalah dari Docomo, sebuah peningkatan setinggi 92% dibandingkan tahun lalu. 

Kantar mengatakan bahwa efek persaingan terhadap Samsung menjadikan Manufaktur Korea ini mengambil 40,3% penjualan di lintas lima besar pasar Eropa (Inggris, Jerman, Prancis, Italia, dan Spanyol) ? yang mana menurun 2,2 persen poin. Dalam pasar utama China, Samsung hanya berhasil membukukan 23,7% penjualan. Data ini tidak menunjukkan peningkatan dibanding tahun lalu. 

Penurunan penjualan Samsung ini tentu saja berpengaruh terhadap pertumbuhan profit. Tidak mengejutkan bahwa semua perusahaan berkonsentrasi pada pertumbuhan China yang tinggi, namun merek lokal di China adalah pemenang yang jelas. Pada bulan Desember kemarin, Xiaomi berdiri di atas Apple dan Samsung sebagai smartphone yang terjual paling banyak di China. Untuk merek yang baru mulai berjualan di tahun 2010 dan menjual perangkatnya secara eksklusif online, Xiaomi luar biasa. Kombinasi antara perangkat ber-spek tinggi, harga murah dan kemampuan untuk menciptakan tren melalui jejaring sosial dan website merupakan faktor kunci terjualnya perangkat ini di sana. 

Fakta ini menunjukkan bahwa Samsung harus mulai berbenah. Meskipun masih menguasai pasar dan ditunjang oleh fakta penggunaan OS Android yang semakin meningkat tiap tahunnya, bila Samsung gagal memanfaatkan hal ini, maka Samsung akan terinjak oleh banyak produsen smartphone lain.

sumber

Penulis : Ben Beckman, SE ~ Sebuah blog yang menyediakan berbagai macam informasi

Artikel Samsung dalam Tekanan Besar Meski Penjualan Android Naik ini dipublish oleh Ben Beckman, SE pada hari Selasa, 28 Januari 2014 . Semoga artikel ini dapat bermanfaat.Terima kasih atas kunjungan Anda silahkan tinggalkan komentar.sudah ada 0 komentar: di postingan Samsung dalam Tekanan Besar Meski Penjualan Android Naik
 

0 komentar :

Posting Komentar

Klik Iklanya 1 Kali Agar Blog Ini Tetap Berkreasi