Indonesia memiliki beberapa kawah eksotis, misalnya Kelimutu atau Kawah Ijen. Namun ada satu lagi kawah lain yang tidak kalah eksotis, yaitu Kawah Putih yang terletak di Puncak Gunung Patuha, Bandung. Gunung ini memiliki ketinggian seitar 2.434 m dengan suhu berkisar 8 hingga 12 derajat celsius. Kawah Putih terbentuk karena Gunung Patuha meletus sekitar abad ke-10. Kawah ini memiliki keindahan yang luar biasa, dengan airnya seputih susu. Melihat dari sejarahnya, Kawah Putih pertama kali ditemukan oleh ahli Botani Belanda bernama Dr. Franz Wilhelm Junghuhn. Sebelumnya tidak ada yang berani naik kesini karena dianggap angker. Beberapa tahun setelah penemuan lokasi wisata ini, Pemerintah setempat membuka kawasan ini sebagai objek wisata. Sejak saat itu pengunjung mulai berbondong-bondong datang ke tempat ini untuk menyaksikan secara langsung keindahan kawah putih. Daya tarik utamanya tentu saja pemandangan alamnya yang tidak biasa. Disini pengunjung bisa melihat uap panas yang keluar dari bebatuan bumi secara langsung. Selain itu bau belerang juga bisa tercium jika anda berada di sekitar tempat itu, walaupun aromanya tidak terlalu kuat.
Anda bisa melihat keindahan Kawah Putih sambil berkeliling di sekitarnya atau duduk di tempat yang telah disediakan. Selain memiliki panorama kawah yang indah, disini juga terdapat tontonan unik lainnya, yaitu berbagai macam bunga langka seperti Eldelweis, Cantiqi, dan tanamam Lemo, dan Vaccinium yang merupakan spesies yang sering tumbuh di sekitar kawah. Tidak hanya itu, berbagai spesies hewan juga ada di kawasan Gunung Patuha, misalnya burung elang, kera, babu hutan, bahkan macan kumbang. Danau Kawah Putih memiliki karakteristik yang serupa dengan Danau Kelimutu, yakni warna airnya berubah-ubah. Di Kawah Putih, air bisa berubah menjadi hijau, biru, dan cokelat. Namun begitu, warna air sebagian besar putih, oleh sebab itu dinamakan Kawah Putih.
Di sekitar Kawah Putih juga terdapat Goa Peninggalan Jaman Kolonial yang dinamakan Goa Belanda. Namun Goa ini hanya bisa anda lihat, tidak bisa dimasuki. Di sepanjang perjalanan naik ke puncak kawah juga anda bisa melihat sebuah alat pengkur suhu udara. Anda bisa mengetahui berapa suhu yang sedang terjadi dengan melihat alat tersebut. Tempat wisata ini juga sudah dilengkapi dengan petunjuk arah agar anda bisa menemukan lokasi sendiri. Selain itu juga ada papan informasi seputar Kawah Putih.
Kawah Putih mudah diakses dari mana saja. Jika anda ingin berangkat dari Jakarta, siapkan stamina karena anda harus menempuh perjalanan selama kurang lebih 4,5 jam. 2,5 jam pertama, anda harus menyusuri Jalan Jakarta - Bandung. Kemudian 2 jamnya lagi Bandung - Kawah Putih. Untuk sampai di Objek Wisata Kawah Putih, silakan ikuti rute tol Cipularang - Bandung. Dari Bandung, silakan ikuti jalur Tol Kopo > Soreang > kemudian langsung ke Ciwidey. Selanjutnya silakan ikuti petunjuk jalan yang anda temukan untuk sampai ke tempat ini. Ada 2 tempat parkir di sekitar objek wisata ini, yang pertama adalah di atas, sedangkan yang kedua berada di bawah dengan jarak sekitar 5,6 km dari puncak kawah. Kendaraan besar sebaiknya diparkir di bawah karena jalannya terlalu sempit dan menanjak. Sedangkan kendaraan yang lebih kecil bisa langsung dibawa naik. Bagi anda yang harus parkir di bawah, tidak perlu khawatir karena sudah ada jasa penyewaan kendaraan untuk naik ke Puncak Kawah Putih.
sumber
Penulis :
Ben Beckman, SE
~ Sebuah blog yang menyediakan berbagai macam informasi
0 komentar :
Posting Komentar