Dukungan persenjataan Pemerintah Iran kepada gerakan Harakat Al Muqawwama Al Islamiyyah (Hamas) untuk melawan agresi militer Israel, mendapat perhatian dan terima kasih dari anak-anak Gaza.
Surat untuk Presiden Iran, Mahmoud Ahmadinejad itu terungkap lewat kunjungan rombongan Hisham Qandil, Perdana Menteri Mesi, 3 hari lalu ke Gaza.
Fatemeh Al-Zoq, seorang gadis kecil Gaza mengucapkan terima kasih atas dukungan praktis bangsa Iran kepada bangsa Palestina.
Dalam surat itu Fatemeh menulis, Palestina tidak membutuhkan kata-kata dan sekedar kutukan kepada Israel. “Kami meminta pertolongan melawan penjajah Israel yang laknat. Terima kasih tuan Presiden”.
Naji Seif, anak Gaza lain dalam suratnya kepada Presiden Iran menulis seperti ini:
“Untuk Tuan Presiden Ahmadinejad dan saudara-saudara saya di Republik Islam Iran, saya Naji Abu Seif, menulis surat kepada kalian saat bom dan ledakan mengelilingi lingkungan rumah kami Gaza. Di saat-saat saya menulis surat ini, lingkungan saya sedang dibom oleh pesawat Israel, tapi kami tetap melanjutkan perlawanan kami dan kami bangga bisa melakukan jihad membela kehormatan negara kami.
Tuan Presiden, kami tidak mengharapkan apa-apa dari penguasa Arab. Kami tidak ingin dan tidak percaya kepada mereka. Meskipun Anda dan rakyat Iran adalah Syiah, tapi kepercayaan kami saat ini hanya kepada Tuan Presiden dan rakyat Republik Islam Iran.
Selama perang kami hanya mendengar dan Iran sebagai pendukung kami melawan Israel laknatullah. Untuk semua orang yang mendukung umat Islam, kami mencintaimu.
Wahai Tuan Ahmadinejad dan rakyat Iran yang penuh dengan kebanggaan! Saya mencintai kalian!
Kami pantang dihinakan!. Kami adalah tentara-tentara Allah dan harapan kalian akan kami wujudkan dengan kehancuran penjajah Israel. Insya Allah.”
Naji Abu Saif
Yang berharap bisa bertemu dengan Tuan Presiden dan rakyat Republik Islam Iran
Gaza, Palestina, Sabtu 17 November 2012
sumber
Surat untuk Presiden Iran, Mahmoud Ahmadinejad itu terungkap lewat kunjungan rombongan Hisham Qandil, Perdana Menteri Mesi, 3 hari lalu ke Gaza.
Fatemeh Al-Zoq, seorang gadis kecil Gaza mengucapkan terima kasih atas dukungan praktis bangsa Iran kepada bangsa Palestina.
Dalam surat itu Fatemeh menulis, Palestina tidak membutuhkan kata-kata dan sekedar kutukan kepada Israel. “Kami meminta pertolongan melawan penjajah Israel yang laknat. Terima kasih tuan Presiden”.
Naji Seif, anak Gaza lain dalam suratnya kepada Presiden Iran menulis seperti ini:
“Untuk Tuan Presiden Ahmadinejad dan saudara-saudara saya di Republik Islam Iran, saya Naji Abu Seif, menulis surat kepada kalian saat bom dan ledakan mengelilingi lingkungan rumah kami Gaza. Di saat-saat saya menulis surat ini, lingkungan saya sedang dibom oleh pesawat Israel, tapi kami tetap melanjutkan perlawanan kami dan kami bangga bisa melakukan jihad membela kehormatan negara kami.
Tuan Presiden, kami tidak mengharapkan apa-apa dari penguasa Arab. Kami tidak ingin dan tidak percaya kepada mereka. Meskipun Anda dan rakyat Iran adalah Syiah, tapi kepercayaan kami saat ini hanya kepada Tuan Presiden dan rakyat Republik Islam Iran.
Selama perang kami hanya mendengar dan Iran sebagai pendukung kami melawan Israel laknatullah. Untuk semua orang yang mendukung umat Islam, kami mencintaimu.
Wahai Tuan Ahmadinejad dan rakyat Iran yang penuh dengan kebanggaan! Saya mencintai kalian!
Kami pantang dihinakan!. Kami adalah tentara-tentara Allah dan harapan kalian akan kami wujudkan dengan kehancuran penjajah Israel. Insya Allah.”
Naji Abu Saif
Yang berharap bisa bertemu dengan Tuan Presiden dan rakyat Republik Islam Iran
Gaza, Palestina, Sabtu 17 November 2012
sumber
0 komentar :
Posting Komentar