Gereja Makam Kudus Punya Tagihan Air


The Church of the Holy Sepulcher, yang dipercaya sebagai tempat Yesus disalib dan dimakamkan.

Rekening bank Gereja Ortodoks Yunani di Yerusalem itu dibekukan Pemerintah Israel sebulan sebelumnya.

Yesus mungkin berjalan di atas air dan mengubahnya menjadi anggur, tetapi tagihan air yang sangat besar pada salah satu situs paling suci umat Kristen ini tetap membuat sakit kepala bagi gereja.

Gereja Makam Kudus (The Church of the Holy Sepulcher), yang disebut sebagai tempat penyaliban Yesus dan penguburan, sedang berjuang dengan tagihan air yang belum dibayar sebesar 9 juta shekel Israel (sekitar Rp20 miliar) pada perusahaan air Yerusalem, Hagihon.

"Sejak zaman Ottoman, kolonialisme Inggris, kekuasaan Yordania sampai Israel menduduki Yerusalem pada 1967, Makam Suci Yerusalem tidak pernah membayar untuk tagihan air, karena kekudusan dan sejarahnya. Kini, itu perusahaan Israel, didukung oleh pemerintah kota Yerusalem, mengirimkan tagihan 9 juta (Israel Baru) syikal tagihan air berikut bunganya, "kata Wakil Gereja Ortodoks Yunani di Yerusalem, Pastor Issa Misleh.

Awal bulan ini Gereja Ortodoks Yunani di Yerusalem, yang memiliki properti yang luas dan berharga di Tanah Suci dan menggunakan gereja tua itu sebagai "kantor operasinya"mempertahankan markas di gereja kuno itu, menemukan kenyataan rekening banknya dibekukan Israel.

Seorang petinggi Palestina mengatakan ini adalah akal-akalan, bagian dari apa yang mereka sebut upaya Israel untuk 'Yahudisasi' kota suci.

Menteri Palestina Urusan Yerusalem, Adnan Husseini, mengatakan masalah ini jelas sejak awal.

"Ini untuk mengisolasi lembaga dan warganya. Banyak organisasi Palestina ditutup oleh Otoritas Israel)," katanya.

Sebuah laporan dalam surat kabar Israel, Maariv, mengatakan Gereja Ortodoks Yunani itu juga diancam untuk menutup pintu gereja, yang merupakan situs ziarah utama bagi jutaan wisatawan. Hal yang juga membuat marah orang-orang Kristen Palestina di Yerusalem.

"Ini adalah masalah besar Semua orang Kristen tidak menerima hal ini karena gereja itu untuk semua wisatawan dan peziarah yang datang ke negara ini. Hal yang tak dapat diterima jika orang-orang mengunjungi gereja dan menemukan bahwa tidak ada air," kata seorang penduduk Yerusalem, Nicola Shbayta.

Maariv juga menulis, selama puluhan tahun telah terjadi perjanjian diam-diam antara gereja dan bekas walikota Yerusalem, untuk membebaskan gereja itu dari kewajiban membayar tagihan air yang disalurkan ke Gereja Makam Kudus.

Seorang juru bicara Hagihon menyatakan, bagaimana pun, hukum tidak mengizinkan perusahaan tersebut untuk membuat pengecualian.

Gereja itu terletak jauh di dalam dinding Kota Tua Yerusalem. Wilayahnya meliputi Golgota, atau Kalvari, di mana Yesus diyakini disalibkan dan dimakamkan tak jauh dari sana, lalu dibangkitkan.

Gereja Makam Kudus pertama dibangun pada abad ke-4, dibawah Konstantinus Agung, kaisar Romawi pertama yang memeluk Kristen. Ibunya, Ratu Helena, telah mengunjungi situs tersebut dan mengidentifikasikannya sebagai tempat kebangkitan Yesus. 

Penulis : Ben Beckman, SE ~ Sebuah blog yang menyediakan berbagai macam informasi

Artikel Gereja Makam Kudus Punya Tagihan Air ini dipublish oleh Ben Beckman, SE pada hari Rabu, 21 November 2012 . Semoga artikel ini dapat bermanfaat.Terima kasih atas kunjungan Anda silahkan tinggalkan komentar.sudah ada 0 komentar: di postingan Gereja Makam Kudus Punya Tagihan Air
 

0 komentar :

Posting Komentar

Klik Iklanya 1 Kali Agar Blog Ini Tetap Berkreasi