Panglima Angkatan Darat Iran Brigadir Jenderal (Brigjen) Ahmadreza Pourdastan mengatakan, jika sengketa Pulau Abu Musa gagal diselesaikan melalui upaya diplomasi maka, pihaknya siap berperang. Menurutnya Iran siap mengerahkan pasukan terbaiknya untuk melawan musuh.
"Angkatan bersenjata Iran siap untuk melindungi wilayah kedaulatan Pulau Abu Musa," ujar Panglima Angkatan Darat Iran Brigadir Jenderal Ahmadreza Pourdastan, seperti dilaporkan Mehr yang dikutip Trend, Kamis, (19/4/2012).
Pernyataan Brigjen Pourdastan ini mengemuka setelah sebelumnya, Menteri Luar Negeri Negara-negara Teluk mengeluarkan pernyataan bersama. Pernyataan tersebut mengecam kunjungan Presiden Mahmud Ahmadinejad ke Pulau Abu Musa.
Hingga saat ini, pulau tersebut masih menjadi sengketa antara Iran dengan Uni Emirat Arab (UEA).
Bahkan, dalam pernyataannya para menteri luar negeri Negara-negara Teluk itu pun memberikan dukungan penuh kepada UEA. Selama ini, UEA mengklaim bahwa Pulau Abu Musa masih termasuk dalam wilayah kedaulatannya.
Sengketa Pulau Abu Musa mencuat kembali, setelah Presiden Ahmadinejad melakukan kunjungan ke Pulau yang terletak di pintu masuk Teluk Persia itu.
Presiden Ahmadinejad membantah kunjungannya ke Pulau Abu Musa, merupakan upaya untuk membuat sengketa wilayah antar kedua negara memanas. Namun, di sisi lain Presiden Iran itu menegaskan, pihaknya akan merespon segala tindakan yang dinilai dapat mengancam integritas teritorialnya.
0 komentar :
Posting Komentar