Perempuan di masa lalu dan masa sekarang, pasti sangat akrab dengan pembalut sebagai “sahabat” yang setia menemani saat datang bulan. Semenjak dahulu, pembalut pun mengalami evolusi, baik dari sisi desain hingga teknologi terkini untuk memudahkan perempuan.
Salah satu perusahaan yang mendominasi pasar pembalut, Uni Charm, perusahaan asal jepang ini sukses memegang menjadi leader dengan share sebanyak 40.1% untuk pasar pembalut di Indonesia dengan merek CHARM.
Michiru Nakagawa selaku Marketing Director Uni Charm Indonesia mengatakan bahwa perempuan Indonesia modern lebih menyukai produk pembalut bersayap. Alasannya karena jenis pembalut tersebut memiliki daya serap tinggi, antibocor, dan ramah untuk kesehatan serta kebersihan kulit.
Kemudian, pertimbangan lain yang menyebabkan banyak perempuan Indonesia lebih memilih pembalut bersayap dikarenakan tidak berbau, tak mudah bergeser, dan dirancang sedemikian rupa sesuai kebutuhan perempuan aktif di Tanah Air.
Menurut Nakagawa, pembalut bersayap juga menjadi pilihan utama perempuan Shanghai dan Taiwan. “Kompoisisi pengguna pembalut bersayap sebanyak 90 persen. Di Indonesia angka tersebut akan terus meningkat,”.
Ditemui pada acara konferensi pers Uni Charm yang diadakan di The Cloud, The Plaza, Thamrin, Jakarta Pusat, Nakagawa juga membeberkan bahwa pengguna pembalut bersayap dan tidak bersayap di Indonesia perbandingannya adalah enam banding empat. Maka dari itu, ia percaya diri bahwa ke depannya perempuan Indonesia lebih memilih produk pembalut yang praktis dan memenuhi kebutuhan mereka masing-masing.
sumber
Salah satu perusahaan yang mendominasi pasar pembalut, Uni Charm, perusahaan asal jepang ini sukses memegang menjadi leader dengan share sebanyak 40.1% untuk pasar pembalut di Indonesia dengan merek CHARM.
Michiru Nakagawa selaku Marketing Director Uni Charm Indonesia mengatakan bahwa perempuan Indonesia modern lebih menyukai produk pembalut bersayap. Alasannya karena jenis pembalut tersebut memiliki daya serap tinggi, antibocor, dan ramah untuk kesehatan serta kebersihan kulit.
Kemudian, pertimbangan lain yang menyebabkan banyak perempuan Indonesia lebih memilih pembalut bersayap dikarenakan tidak berbau, tak mudah bergeser, dan dirancang sedemikian rupa sesuai kebutuhan perempuan aktif di Tanah Air.
Menurut Nakagawa, pembalut bersayap juga menjadi pilihan utama perempuan Shanghai dan Taiwan. “Kompoisisi pengguna pembalut bersayap sebanyak 90 persen. Di Indonesia angka tersebut akan terus meningkat,”.
Ditemui pada acara konferensi pers Uni Charm yang diadakan di The Cloud, The Plaza, Thamrin, Jakarta Pusat, Nakagawa juga membeberkan bahwa pengguna pembalut bersayap dan tidak bersayap di Indonesia perbandingannya adalah enam banding empat. Maka dari itu, ia percaya diri bahwa ke depannya perempuan Indonesia lebih memilih produk pembalut yang praktis dan memenuhi kebutuhan mereka masing-masing.
sumber
0 komentar :
Posting Komentar