Mantan bintang Tim Nasional Prancis dan Real Madrid, Zinedine Zidane mengaku sudah siap menjajal profesi baru, pelatih. Saat ini, pria kelahiran Marseille, Prancis 41 tahun silam menjadi asisten Carlo Ancelotti di Santiago Bernabeu.
Zidane yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Olahraga Madrid, resmi menjadi asisten Ancelotti saat Jose Mourinho meninggalkan jabatan pelatih Los Blancos musim panas lalu. Sebagai catatan bahwa Zidane telah menghabiskan enam bulan bekerja sebagai tangan kanan Ancelotti yang menurutnya memberikan banyak wawasan mengenai dunia pelatihan.
“Saya sangat antusias memberikan segala kemampuan saya untuk membayar kepercayaan yang telah diberikan. Di atas segalanya, saya menyukai persaingan, hal tersebut sudah mengalir di dalam darah saya,” kata Zidane seperti dilansir harian Prancis, L’Equipe, Minggu (26/1/2014).
Zidane kemudian mengungkapkan bagaimana nanti klubnya, mengenai formasi, atau strategi yang akan digunakannya. Pria yang sempat berkostum Juventus itu tampaknya akan menerapkan pola menyerang dalam timnya.
“Tim saya akan seimbang, namun memimpin dengan serangan. Permainan mereka akan sederhana, namun menyerang. Apa yang saya percaya adalah tidak mudah untuk meraih kemenangan, namun saat saya percaya ada seseorang, maka saya yakin mereka dapat melakukannya,” sambungnya.
“Saya mengetahui batas kemampuan dan keinginan saya. Saya ingin melihat apakah saya mampu mencapai puncak ambisi saya. Namun, saya juga masih ingin terus belajar, bekerja, dan bergerak maju,” tutupnya.
sumber
Zidane yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Olahraga Madrid, resmi menjadi asisten Ancelotti saat Jose Mourinho meninggalkan jabatan pelatih Los Blancos musim panas lalu. Sebagai catatan bahwa Zidane telah menghabiskan enam bulan bekerja sebagai tangan kanan Ancelotti yang menurutnya memberikan banyak wawasan mengenai dunia pelatihan.
“Saya sangat antusias memberikan segala kemampuan saya untuk membayar kepercayaan yang telah diberikan. Di atas segalanya, saya menyukai persaingan, hal tersebut sudah mengalir di dalam darah saya,” kata Zidane seperti dilansir harian Prancis, L’Equipe, Minggu (26/1/2014).
Zidane kemudian mengungkapkan bagaimana nanti klubnya, mengenai formasi, atau strategi yang akan digunakannya. Pria yang sempat berkostum Juventus itu tampaknya akan menerapkan pola menyerang dalam timnya.
“Tim saya akan seimbang, namun memimpin dengan serangan. Permainan mereka akan sederhana, namun menyerang. Apa yang saya percaya adalah tidak mudah untuk meraih kemenangan, namun saat saya percaya ada seseorang, maka saya yakin mereka dapat melakukannya,” sambungnya.
“Saya mengetahui batas kemampuan dan keinginan saya. Saya ingin melihat apakah saya mampu mencapai puncak ambisi saya. Namun, saya juga masih ingin terus belajar, bekerja, dan bergerak maju,” tutupnya.
sumber
0 komentar :
Posting Komentar