Salah satu legenda tentang pembunuhan di Inggris yaitu kasus tentang Jack The Ripper. Jack The Ripper melakukan pembunuhan sadis di daerah London pada tahun 1888. Julukan tersebut diberikan setelah terdapat surat yang dikirimkan pelaku kepada polisi, dan menuliskan nama Jack The Ripper di akhir suratnya.
Kemudian hingga saat ini, masih belum diketahui siapa pelaku pembunuhan sadis tersebut. Berikut kami rangkum 5 misteri tentang Jack The Ripper, sebagai berikut :
1. Surat
Pembunuhan sadis yang dilakukan di Jack The Ripper di kawasan miskin East End, London ini menimbulkan kehebohan. Sebelum muncul nama Jack The Ripper, berbagai media cetak dan polisi Inggris menerima berbagai macam surat, seperti surat saran, surat pemberitahuan tentang pembunuhan tersebut, dan lain-lain.
Pada suatu hari, terdapat surat yang menyatakan sebagai pelaku pembunuhan tersebut. Awalnya polisi mengabaikan surat tersebut, namun surat kedua dari pelaku tersebut; mengindikasikan bahwa pelaku tersebut mengetahui tentang pembunuhan tersebut.
Setiap surat yang dikirimnya selalu menyebutkan nama Jack the Ripper di akhir suratnya. Kemudian kabar tersebut tersebar hingga ke media cetak, sehingga nama tersebut menjadi terkenal sebagai pelaku pembunuhan sadis.
2. Pelacur
pada pertengahan abad 19, Inggris banyak menerima imigran dari Irlandia. Selain itu para pengungsi Yahudi dan Rusia juga mendatangi kawasan East End, London tersebut. Kondisi perekonomian daerah tersebut sangat parah dan lapangan kerja yang sangat susah juga mengakibatkan seringnya terjadi perampokan dan kekerasan di wilayah miskin tersebut.
Dikarenakan faktor ekonomi tersebut, banyak wanita yang bekerja di prostitusi. Pada bulan Oktober 1888, kepolisian London menyatakan bahwa terdapat 1.200 wanita tuna susila dan 62 rumah bordil di WhiteChapel, East End tersebut.
Kemudian muncullah kasus Jack The Ripper yang membunuh lima orang pelacur secara sadis, walaupun masih ada yang berpendapat bahwa korbannya lebih dari itu. Semua pembunuhan tersebut dilakukannya dalam waktu 3 bulan.
3. Pisau
Menurut para ahli dan polisi, pelaku pembunuhan sadis yang disebut Jack The Ripper ini pandai sekali menggunakan pisau. Selain itu, diduga juga ia memiliki pengetahuan tentang anatomi tubuh manusia dan menguasai teknik membedah manusia. Hal tersebut dikarenakan korban dibunuh dengan sangat rapi dan sempurna.
Jack The Ripper yang diketahui membunuh dengan sadis hingga membedah dan mengeluarkan organ-organ tubuh korbannya ini, melakukan pembunuhannya dalam gelapnya malam dan tanpa penerangan sama sekali.
4. Korban
Lima wanita korban Jack The Ripper, yaitu Mary Ann Nichols, Annie Chapman, Elizabeth Stride, Catherine Eddowes, dan Marry Jane Kelly.
Mayat Nichols ditemukan pada pukul 3:40 dini hari, 31 Agustus 1888 di daerah Buck’s Row, Whitechapel. Di tenggorokannya terdapat dua sayatan, perutnya sobek dan diduga menggunakan pisau bergerigi.
Pada 8 September 1888 pukul 6 pagi, ditemukan mayat Chapman di sebuah rumah di Hanbury Street 29, Spitalfields. Terdapat 2 sayatan di tenggorokannya, perutnya sobek terbuka, dan rahimnya hilang.
Pada 30 September 1888, mayat Stride ditemukan pada pukul 1 pagi di Dutfield’s Yard, Berner Street, Whitechapel. Terdapat luka sayatan di sebelah kiri lehernya. Kemudian ditemukan mayat Oddowes dengan tenggorokan yang digorok, perutnya sobek, ginjal dan rahimnya hilang. Penemuan mayat Oddowes seterlah tiga jam penemuan mayat Stride.
Tubuh Kelly ditemukan termutilasi di tempat tidur kamarnya di 13 Miller’s Court, Dorset Street, Spitalfields pada 9 November 1888. Lehernya digorok hingga tembus sampai tulang belakangnya, organ-organ perutnya hampir kosong, dan jantungnya hilang.
5. Legenda
Kasus pembunuhan Jack The Ripper ini diberitakan oleh seluruh media Inggris dan meluas ke seluruh dunia. Hingga kini kasus pembunuhan tersebut tidak diketahui pelaku asli dari Jack The Ripper tersebut. Motif pembunuhannya pun masih menjadi kabar yang simpang siur hingga kini.
Setelah kisah ini menjadi legenda, muncullah istilah Ripperologi yang menggambarkan kajian dan analisis tentang kasus pembunuhan Ripper tersebut. Dan hingga kini, diperkirakan terdapat lebih dari seratus teori mengenai identitas Jack The Ripper tersebut. Misteri dan kisah pembunuhannya memberikan inspirasi dalam karya-karya fiksi dan perfilman internasional.
sumber
0 komentar :
Posting Komentar